masih bisa posting? hahaha..

aneeeh...

Read more

pagi itu, di danau gunung tujuh




Photobucket

akhirnya kami kesini lagi. setelah setahun lalu, hanya bisa berharap agar dapat mendirikan tenda di tepi danau dan menanti matahari terbit dari sini.

[24-25 september 2012]


Danau ini terletak di Desa Pelompek, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi. Untuk menikmati keindahan dan kesejukkan udara Danau Gunung Tujuh pengunjung harus berjalan kaki melewati jalan setapak selama 2-3 jam. Danau Gunung Tujuh merupakan danau kaldera yang terbentuk akibat kegiatan gunung berapi di masa lampau. Pada ketinggian 1.996 m dpl, danau ini merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara. Danau ini sering ditutupi kabut dengan suhu rata-rata 17 0C. Luas Danau ± 960 ha dengan panjang berkisar 4,5 km dan lebar 3 km. Danau ini dikelilingi oleh tujuh gunung, yaitu Gunung Hulu Tebo (2.525 meter), Gunung Hulu Sangir (2.330 m), Gunung Madura Besi (2.418 m), Gunung Lumut yang ditumbuhi berbagai jenis lumut (2.350 m), Gunung Selasih (2.230 m), Gunung Jar Panggang (2.469 m), dan Gunung Tujuh (2.735 m). 
Read more

papandayan si hutan gunung




Pantas saja kenapa sore itu Tegal Alun terasa lengang. Hanya ada kami dan pucuk-pucuk edelweis yang bergerak perlahan karena disapa kabut. 

"It's like our private backyard" seru kami. Hanya saja tempat seluas ini hanya ada di ketinggian 2500 meter. Sementara puluhan pendaki lainnya memilih tinggal di bawah, di Pondok  Salada. Entah kenapa. Mungkin daya tarik tempat itu membuat mereka malas untuk terus keatas. Tanah nan lapang, sumber air dan pemandangan indah ke arah kawah mati. Itu sudah cukup.

Walau ketika malam ada sekelompok ABG yang baru datang dan membangun tenda tak jauh dari tempat kami dan rasanya ada serombongan babi hutan yang turun minum di kubangan air di sisi barat lapangan ini. Tapi lapangan seluas ini tetap saja terasa sunyi.

(trip to Papandayan +2665, Garut, Jawa Barat ;19-20 Mei 2012 bersama rombongan lenong seperti biasa ;P Saya, my hubby :Joko, Emma, Nyunyun, Tootsie, Dodo, Aang dan Tetu)


oiya ketika turun baru tahu kalau tidak boleh ngecamp di Tegal Alun. :D kalau nggak salah denger sih karena sedang peremajaan pepuunan yang ada disana. ongkos bus jakarta-garut Rp 35,000, angkot hingga Cisurupan Rp 7,000, pick up dari Cisurupan hingga lapangan parkir (pos lapor Papandayan) Rp 10,000/orang (minimal quota 10 org untuk satu pick up); retribusi pendakian (sukarela) logistik bisa ditambah di terminal Garut atau di Cisurupan. Lama pendakian sekitar 3 s.d 5 jam. Tapi kalo ditambah motret-motret sih.. bisa 8 jam seperti kami kemaren.. hehehe...

info tentang gunung papandayan bisa dilihat disini : Papandayan dan disini wisata-gunung-papandayan
Read more

rakutak +1867 bukan gunung biasa




Ternyata saya bukan satu-satunya orang yang tidak familiar dengan nama gunung ini. Rakutak……ra….ku…tak… Ra-ku-tak. Hmm.. nama yang aneh. Dimana? Iya.. di belahan bumi mana gunung ini berada? Lalu saya diperlihatkan sebuah foto.

Aiiiiih.. Cantik sekali. Ada tiga puncak dan gigiran tipis diantaranya. Walau masih dibawah 2000 meter. Tapi dijamin betis pegal-pegal karena jalurnya terus menanjak dan tak pernah ada tempat datar untuk beristirahat. Kalau dilihat di peta, posisinya ada di desa Sukarame, Kecamatan Pacet. Tak jauh dari kota Ciparay yang ada di selatan kota Bandung. 

Nah.. kalau di perhatikan lagi, gunung ini sebelah menyebelah dengan gunung Malabar dan gunung Guntur. Lho? Berarti sudah di perbatasan dengan daerah Garut dong ya? Ya.. tentu. Bahkan gunung Cikuray pun terlihat jelas dari sini. Dalam perjalanan kami dari puncak 2 menuju puncak 3. 

Apa saya ingin kembali lagi kesini? Hmm.. rasanya begitu. Penasaran dengan jalur lain yang menuju danau Ciharus. Tapi belum tahu kapan. *sigh*

 Trip 18-19 Februari 2012 Gunung Rakutak (1867 mdpl)  (with Suwasti, Cecep, Ivana, Tootsie, Nyunyun, Faisal, Kukuh, Tetu dan Kodir) 

Read more

guntur, a poem lovely as a tree.




I THINK that I shall never see
A poem lovely as a tree.

A tree whose hungry mouth is prest
Against the sweet earth's flowing breast;

A tree that looks at God all day,
And lifts her leafy arms to pray;

A tree that may in summer wear
A nest of robins in her hair;

Upon whose bosom snow has lain;
Who intimately lives with rain.

Poems are made by fools like me,
But only God can make a tree.

(Trees, Joyce Kilmer. 1886–1918) reposting edition to Guntur, Garut 16-17 2011)
Read more
 

hujan, jalak dan daun jambu Design by Insight © 2009